Peninjauan gubsu H.Edy Rahmayadi -rombongan dipagi menjelang siang itu, merupakan bagian dari 'tuk memastikan kesiapan lokasi yang akan menyelenggarakan perlombaan membaca "Kalam Allah" Ayat Suci Al-Qur'anNulkariem.Beberapa saat sebelum Gubsu tiba di sana, telah dilaksanakan semacam gladi bersih dengan melibatkan puluhan anggota dari 3 (tiga)Angkatan TNI-AD Kodam l/BB, AURI Medan, TNI AL dan Kepolisian. Dihadiri dari berbagai ANS instansi masing masing.
Ketika itu Wagubsu H.Musa Rajekshah, memberi sambutan membacakan sambutan tertulis gubsu. Pada hekatnya, ujar Wagubsu MTQN ke-XXVll selain harus kita sukseskan , dan masyarakat harus menunjukkan sebagai tuan rumah yang baik terhadap para kafilah yang datang dari berbagai provinsi. Selama ini, ujar Wagubsu ,masyarakat Sumut telah dikenal dengan keramah tamahannya.
Tampak dalam peninjauan rombongan mendampingi Gubsu, Wagubsu ,antara lain Sekdasu bunda Hj.Sabrina, Kadis Pora SU, H.Baharuddin Siagian,Bupati Deliserdang H.Ashari Tambunan (penyelenggaran MTQN 2018 berada di daerah Deliserdang. Kapan ya, Bupati Deliserdang dan DPRD Deliserdang menyerahkan lahannya yang berhampiran kota Medan bagi perluasan kota Medan.(Red), Harry Kiss. Sedangkan Walikota Medan hanya diwakilkan kepada salah seorang Asisten Umum H.Musaddad.Wakil Walikota Medan H.Akhyar datang setelah usai gladi bersih dan sambutan wagubsu.
POTONG ITU,POSKO PERCANTIK
Semula mobil membawa Gubsu masuk bagian tengah arena. Gubsu turun. Tapi, ia -rombongan berbalik kearah pintu masuk utama. Wartawan yang hadir diundang resmi pakai surat Karo Humas Ilyas Sitorus juga gak mau ketinggalan turut bersama rombongan itu.
Nah, Gubsu pun memulai "komando"nya ditujukan kepada yang berkompeten menangani arena MTQN. ' Potong pohon yang berada samping pintu masuk (utama.red), itu apa," posko pak..," ujar Harry. " Saya tidak mau itu, terlalu dekat ke jalan masuk, geser kebelakang, dan diperindah,ya.," ya pak...," ujar Harry lagi.
Gubsu dan rombongan pun berjalan lagi," itu pohon kok begitu, dibonsai..," sindirnya, karena pohon itu terlihat kurus, tak segar. Rombongan terus berjalan, " ini , rumput, pasir harus bersih, bila perlu dibeton atau kasih paving block," .
Keadaan yang Wah dan sedap dipandang mata,di"instrksi"kan Gubsu , ternyata sang Jenderal Pangkostrad (mantan) ini , tak mengabaikan pula beberapa rumah warga yang letaknya diseberang jalan pintu masuk ke arena MTQN XXVll, terlihat dinding bagian luar kusam," saya minta rumah itu dicat, ya, biar indah.....,ujarnya. Siap pak,siap pak.
Dalam peninjauan yang rentang waktu terbilang singkat, jika dihitung dengan acara pembukaan akan dilakukan Presiden Jokowidodo (6/10), Gubsu minta apa yang diperintahkannya , tidak ada alasan tidak terealisasi. Pada hakekatnya yang mendapat tugas untuk itu menyatakan siap pak,siap pak.
Gubsu terkesan begitu jeli matanya, tak hanya bagian bawah seperti pepohonan, rumput, becek akibat hujan menghubungkan jalan kearah gedung Serba Guna (GSG) Pemprovsu, dinding luar ada berlobang harus ditutup, kolam harus dibuat pernak-pernik ,airnya memancarkan warna warni dengan menampilkan wajah wajah misalnya, gubsu (istri?), walikota, bupati. " Tapi, jangan terlalu lama pula nampil wajah istri saya...,kelakarnya.
LAMPU ALADIN
Gubsu terus " merepet" , demi untuk penampilan arena MTQN, agar terlihat "wah dan sedap dipandang", saya mau tempat pelaksanaan MTQN ini, terlihat wah dan sedap dipandang. Jadi, saya harus begini, karena nama dan marwah Sum.Utara, tetap membawa kenangan indah setelah kafilah kembali daerahnya. Mana bu Sekda..., " saya pak..., "ujar bunda Sabrina. Sembari bilang ," besok (Sabtu 29/9.red) semua rumput dan pasir akan bersih, tentunya kita akan menggunakan alat berat, baik yang ada di dina PU Sumut, dan akan kita pinjam dari Dinas PU Medan.
Untuk mempercepat penyelesaian semua pekerjaan yang dimintakan Gubsu itu, Gubsu minta kepada bunda Sabrina, memenggunakan tenaga Tentara TNI-AD. Sebagai mantan "lurah" besar Kodam l/BB Edy dapat "menjamin" kerja cepat, tuntas, bersih dari anggotanya. " Tentara itu, makannya banyak,lauknya juga.Dibungkus daun lebih enak ...," ujarnya dengan setengah berkelakar, tapi pasti. Sang Sekda Sabrina yang seorang ibu bijaksana itu pun cepat "gayung bersambut", siap pak gubernur, nasinya nasi tambuh, lauknya dua potong rendang, ikan....," tukasnya. Gelak pun berderai dari rombongan.
Mendengar janji bunda Sabrina, seorang wartawan pun nyeletuk," macam lampu aladin saja, kalau gak terujud ada sanksinya pak gubsu,' iya, sudah pasti ada sanksi....." tanpa merinci.
Namun, sama kita ketahui, siapa itu bunda Sabrina, ketika mendapat tugas sebagai Karo Perempuan Provsu, hasil kerjanya dapat dirasakan secara umum oleh perempuan Sumut, tentu tak terkecuali para wartawati di Sumut. Tentu saja janji "lampu aladin" akan terealisasi. Demi nama dan martabat Sumut dalam pelaksanaan perlombaan membaca "Kalam Allah" tersebut.
GUBSU SANJUNG WARTAWAN
Gubsu Edy Rahmayadi, telah berkali kali bilang betapa siknifikannya peranan wartawan di Sumut dalam konteks pembangunan baik pisik , mental spritual. Pemberitaan yang ditayangkan secara konstruktif/membangun akan memberikan dampak luas yang konstruktif pula. Menurut Edy, hubungan Pemprovsu-wartawan bisa didentikkan " suatu jembatan dua arah dari pemerintah-masyarakat" dalam menyampaikan informasi.
" Mustahil Pempovsu dalam hal ini saya dan wagubsu menyampaikan informasi kepada masyarakat Sumut yang jumlahnya belasan juta jiwa, tersebar di 33 kabupaten/kota . Untuk itu saya minta kepada panitia, berikan tempat/ruangan yang baik sesuai kebutuhan tugas mereka..," ujarnya.
Kami wartawan yang hadir dalam kesempatan itu sangat "tersanjung", mari kita bantu Gubsu-Wagubsu dengan rasa ikhlas. Karena ternyata Gubsu tak "sebelah mata" melihat profesi yang kami emban secara profesional .Semoga, sanjungan itu memberikan spirit bagi kami seterusnya menjalankan tugas "mem-back" tugas pasangan Gubsu-Wagubsu selama 5 tahun , tuk membangun phisik non phisik daerah kita sama cintai,banggakan. Kendati 5 tahun bukan jangka yang panjang, tapi dengan "nawaitu" baik, ikhlas pasangan ini In Sha Allah terkabul.Amin. (torong)
Posting Komentar