Tebing Tinggi | BMN- FKPD
Tebing Tinggi dipimpin langsung Walikota H.Umar Zunaidi Hasibuan dengan
para tomas, togam untuk tercipta pemilu 2019 yang aman, tertib dan
damai di Tebing Tinggi Senin (01-10-2018) di gedung Hj.Sawiyah.
Hadir
dalam kegiatan ini Kapolres AKBP.Sunadi, Kajari.M.Novel, Wakil Walikota
H.Oki Doni Siregar Ketua PN,Dandim 0204-DS KPU,Bawaslu, Ketua MUI,
Ketua FKUB, para camat dan lurah se Kota Tebing Tinggi.
Walikota
dalam arahannya menyampaikan untuk menciptakan pemilu 2019 aman, tertib
dan damai di Tebing Tinggi ada beberapa hal sangat perlu diperhatikan
diantaranya berita hoax di medsos, penggiringan ASN dan money politik.
Dikatakan
Walikota berkaitan dengan penyebaran SARA di Medsos sesuai dengan
aturan Akun-akun yang dimanfaatkan untuk kampanye terdaftar di KPU, dan
diminta Dinas Kominfo Tebing Tinggi untuk bekerja sama dengan KPU,
terutama akun-akun yang digunakan menyebarkan HOAX dan adu domba.
Berkaitan
dengan ASN secara tegas dinyatakan Netral dan ini wajib, tidak saja
ASN, semua pegawai pemerintah non ASN termasuk juga Kepala Lingkungan
tidak diperkenankan ikut serta kegiatan politik praktis, seperti
berkampanye.
Dan yang perlu disikapi secara serius adalah
tindakan money politik (politik uang) yang disinyalir akan memanfaatkan
dengan kegiatan-kegiatan sosial pemberian bantuan kepada masyarakat,dan
ini menjadi perhatian yang sangat serius pengawasanya baik dari internal
bahkan KPK, ujarnya.
Walikota berharap kepada KPU Tebing Tinggi
karena pemilu kali ini setiap pemilih akan membuka 5 kertas pemilu
diantaranya DPR,DPR Prov,DPRD Kab./Kota, DPD, dan Pilpres kiranya
daftarnya bisa disosialisasikan kepada masyarakat, jika perlu dipampang
dilapangan tertentu.
Ikut memberikan arahan dalam pertemuan
tersebut Kajari M.Novel, Kapolres AKBP Sunadi, Komisioner KPU Wal Asri,
Bawaslu Harirayani yang menyampaikan paparanya sesuai dengan tupoksinya
masing-masing.(bahren)
Posting Komentar