Bupati Sergai Soekirman Narasumber Seminar Dies Natalis IMASEP

Minggu, 04 November 2018

Sei Rampah | BMN - Bupati Sergai Soekirman narasumber seminar dies natalis IMASEP ke 38 di Aula Suratman Fakultas Pertanian USU, Sabtu (03-11-2018)

Laporan Ketua Panitia Jepri Karldopa Purba mengatakan Apresiasi dan kehormatan atas kehadiran Bupati Sergai Ir H Soekirman yang kami undang khusus menjadi narasumber seminar berjudul "Agribisnis Sebagai Pilar Pembangunan" hari ini. Seminar tersebut dalam rangka Dies Natalis IMASEP ke-38 dan Departemen Agribisnis FP USU ke-58 tahun ini.

Ketua Ikatan Mahasiswa Sosial Ekonomi Pertanian (IMASEP) FP USU Fahmi Idris Nasution mengucapkan  selamat Dies natalis dan jadikan moment ini untuk menjadi jauh lebih baik lagi. Suatu kebanggaan  bahwa IMASEP telah menjadi bagian terbesar agribisnis di Sumut.

Penasehat IMASEP Ir. Yusak Maryunianta, M.Si mengatakan kegembiraan pada momen ini hadir juga alumni-alumni terbaik FP USU dari masa ke masa. Sebut saja yang pertama sosok Soekirman, alumni yang sukses dibidang birokrasi hingga saat ini menjadi Bupati Serdang Bedagai.

Ketua Prodi Agribisnis FP USU Dr. Ir. Satya Negara Lubis mengatakan secara khusus disampaikan selamat ulang tahun IMASEP dan Departemen Agribisnis FP USU, semoga semakin unggul serta para alumni nantinya mampu memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara.

Bupati Soekirman saat menyampaikan paparan berjudul "Meningkatkan SDM Dalam Menghadapi Tantangan Masa Depan Indonesia di Era Revolusi Industri 4.0"
Memulainya dengan pencerahan tentang 3 (tiga) elemen penting dalam hidup yaitu Ilmu, Iman dan Cinta.

"Terkait Revolusi Industri 4.0, pada momen ini saya mengajak para mahasiswa untuk menjadi seorang entrepreneur yang kreatif. Artinya mampu melihat peluang usaha serta menciptakan lapangan kerja bagi orang lain," paparnya.

Presiden RI Joko Widodo meminta industri kreatif harus jadi tulang punggung Indonesia yang didukung terbentuknya Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf). Oleh karena itu, kepada para mahasiswa diminta aktif mencari informasi terkait program tersebut agar mampu masuk kedalam masa revolusi industri ini melalui Bekraf, ujar Bupati.(bahren)